Pentingkah Kepemimpinan Pembelajaran Di Sekolah???



Pentingkah Kepemimpinan Pembelajaran Di Sekolah???


Sahabat Pendidikan yang berbahagia kali ini kita akan membahas wacana kepemimpinan pembelajaran di sebuah sekolah, Kepemimpinan merupakan salah satu kompetensi yang harus dimiliki oleh seorang kepala sekolah. Banyak model kepemimpinan yang sanggup dianut dan diterapkan dalam bebagai organisasi/institusi, baik profit maupun nonprofit. Namun, model kepemimpinan yang paling cocok untuk diterapkan di sekolah ialah kepemimpinan pembelajaran. Banyak penelitian yang menyimpulkan bahwa kepala sekolah yang memfokuskan kepemimpinan pembelajaran menghasilkan prestasi berguru siswa yang lebih baik dari pada kepala sekolah yang kurang memfokuskan pada kepemimpinan pembelajaran. Ironisnya, kebanyakan kepala sekolah tidak menerapkan model kepemimpinan pembelajaran.
Kepemimpinan pembelajaran sangat cocok diterapkan di sekolah alasannya misi utama sekolah ialah mendidiksemua siswa dan menunjukkan kesempatan kepada mereka untuk memperoleh pengetahuan, keterampilan, dan nilai-nilai yang dibutuhkan untuk menjadi orang sampaumur yang sukses dalam menghadapi masa depan yang belum diketahui dan yang sarat dengan tantangan-tantangan yang sangat turbulen. Misi inilah yang lalu menuntut sekolah sebagai organisasi harus memfokuskan pada pembelajaran, yang meliputi kurikulum, proses berguru mengajar, dan evaluasi hasil belajar.

Pentingnya Sebuah Kepemimpinan Pembelajaran Di Sekolah
Sahabat Pendidikan, sebelum kita lanjut silahkan baca wacana sebuah pendidikan di finlandia. Pentingnya kepemimpinan pembelajaran yang berpengaruh biar sekolah menjadi efektif, diulas oleh Hallinger dan Heck (1993). Mereka mereview mengen4i beberapa penelitian empirik tugas kepemimpinan pembelajaran dalam menghasilkan capaian lulusan yang baik, menyimpulkan bahwa meskipun kepemimpinan pembelajaran tidak secara eksklusif berkaitan dengan acara pembelajaran, namun pengaruhnya kepada pencapaian hasil sanggup terjadi secara tidak langsung. Kepemimpinan pembelajaran meliputi perilaku-perilaku kepala sekolah dalam merumuskan dan mengkomunikasikan tujuan sekolah, memantau, mendampingi, dan menunjukkan umpan balik dalam pembelajaran, membangun iklim akademik, dan memfasilitasi terjadinya komunikasi antar staf.
Pengaruh kepemimpinan pembelajaran (instructional leadership) terhadap peningkatan hasil berguru siswa sudah tidak diragukan lagi. Sejumlah andal pendidikan telah melaksanakan penelitian wacana imbas kepemimpinan pembelajaran terhadap peningkatan hasil belajar. Mereka menyimpulkan bahwa:


·         If our schools are to improve, we must redefine the principal’s role and move instructional leadership to the forefront (Buffie, 1989).

·         If a school is to be an effective one, it will be because of the instructional leadership of the principal …. (Findley,1992). 

·         Effective principals are expected to be effective instructional leaders ...... the principal must be knowledgable about curriculum development, teachers and instructional effectiveness, clinical supervision, staff development, and teacher evaluation (Hanny, 1987).

Dari kutipan-kutipan tersebut di atas sanggup disarikan bahwa peningkatan hasil berguru siswa sangat dipengaruhi oleh kepemimpinan pembelajaran. Artinya, kalau hasil berguru siswa ingin dinaikkan, maka kepemimpinan yang menekankan pada pembelajaran harus diterapkan. Untuk lebih jelasnya, berikut dibahas wacana arti, tujuan, pentingnya kepemimpinan pembelajaran, butir-butir penting kepemimpinan pembelajaran, dan bantuan kepemimpinan pembelajaran terhadap hasil belajar.
Kepemimpinan pembelajaran ialah kepemimpinan yang memfokuskan/menekankan pada pembelajaran yang komponen-komponennya meliputi kurikulum, proses berguru mengajar, asesmen,  penilaian, pengembangan guru, layanan prima dalam pembelajaran, dan pembangunan komunitas berguru di sekolah.
Tujuan utama kepemimpinan pembelajaran ialah menunjukkan layanan prima kepada semua siswa biar mereka bisa membuatkan potensinya untuk menghadapi masa depan yang belum diketahui dan sarat dengan tantangan-tantangan yang sangat turbulen.
Dengan kata-kata lain, tujuan kepemimpinan pembelajaran ialah untuk memfasilitasi pembelajaran biar siswanya meningkat: prestasi belajarnya, kepuasan belajarnya, motivasi belajarnya, keingintahuannya, kreativitasnya, inovasinya, jiwa kewirausahaannya, dan kesadarannya untuk berguru sepanjang hayat alasannya ilmu pengetahuan dan teknologi serta seni berkembang dengan pesat.

Kepemimpinan pembelajaran sangat penting untuk diterapkan di sekolah alasannya mampu:
(1)    meningkatkan prestasi berguru siswa secara signifikan;
(2)    memberikan dorongan dan kode terhadap warga sekolah untuk meningkatkan prestasi berguru siswanya;
(3)    memfokuskan kegiatan-kegiatan warganya untuk menuju pencapaian visi, misi, dan tujuan sekolah; dan
(4)   membangun komunitas berguru warganya dan bahkan bisa mengakibatkan sekolahnya sebagai sekolah berguru (learning school).

Sahabat Dunia pendidikan, Sekolah berguru mempunyai perilaku-perilaku sebagai berikut: (1)memberdayakan warga sekolah seoptimal mungkin, (2)memfasilitasi warga sekolah untuk berguru terus dan berguru ulang, mendorong kemandirian setiap warga sekolahnya, (3)memberi kewenangan dan tanggungjawab kepada warga sekolahnya, (4)mendorong warga sekolah untuk akuntabilitas terhadap proses dan hasil kerjanya, mendorong teamwork yang (kompak, cerdas, dinamis, harmonis, dan lincah/cepat tanggap terhadap pelanggan utama yaitu siswa), (5)mengajak warga sekolahnya untuk mengakibatkan sekolahnya berfokus pada layanan siswa, mengajak warga sekolahnya untuk siap dan bersahabat menghadapi perubahan, mengajak warga sekolahnya untuk berpikir sistem, mengajak warga sekolahnya untuk komitmen terhadap keunggulan mutu, dan mengajak warga sekolahnya untuk melaksanakan perbaikan secara terus-menerus.

Demikian Sahabat Dunia Pendidian yang sanggup disampaikan mengenai kepemimpinan pembelajaran di sekolah, semoga Pendidikan di Indonesia semakin maju jaya. aamiin

Related Posts